Selasa, 17 Mei 2011

CARA KILAT LUPAKAN MANTAN KEKASIH

MELUPAKAN seseorang yang pernah Anda kasihi memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Terutama jika dia masih dalam lingkup kehidupan yang sama dengan Anda, misalnya lingkungan kerja. Anda pun beberapa kali harus berpapasan dengannya di kantin yang hanya membuat hati canggung.

Menurut Ehow, dengan menyisihkan segenap tenaga, waktu dan ketenangan diri, luka batin memang akan sembuh dengan sendirinya dan langkah Anda pun dapat semakin ringan untuk siap bertemu dengan yang sosok baru.

Putuskan kontak dengan mantan

Hingga proses kesembuhan batin usai, putuskan kontak apapun dengan mantan. Cara yang dapat Anda lakukan adalah menghapus nomor dan alamat e-mail di ponsel, tidak menghabiskan waktu dengan teman-teman mantan dan jangan mengharapkan untuk berteman dengan mantan jika masih hitungan bulan semenjak Anda dan dia memutuskan hubungan.

Lakukan apa yang Anda sukai

Isi kekosongan dengan melakukan aktivitas yang belum pernah Anda lakukan saat masih bersama kekasih. Buat daftar kegiatan yang mendatangkan kegembiraan bagi Anda selama sepekan penuh.

Ingat hubungan ini telah berakhir

Setelah putus, sangat sering terjadi kita mengingat kebaikan mantan dan menganggap keputusan ini salah. Berhenti dan ingatkan diri Anda bahwa hubungan ini telah benar-benar usai. Bila perlu, tulis di tempat-tempat yang sering Anda lewati. Buat daftar keburukan mantan untuk melihat bahwa keputusan ini yang terbaik. Jika rasa kangen dan perasaan ingin menelepon mantan muncul tiba-tiba, sebaiknya Anda menelepon keluarganya saja.

Belajar dari masa lalu

Ketahui apa yang membuat hubungan yang lalu gagal, dan bagaimana agar hubungan yang selanjutnya dapat lebih baik. Tuliskan apa yang Anda inginkan dari seorang kekasih ideal, kebaikan maupun wajahnya yang tampan, jangan menuliskan sesuatu yang berlebihan dan konyol. Tapi jangan membatasi diri Anda untuk berkencan dengan pria yang bukan tipe ideal Anda. Yakinlah suatu hari, orang yang tepat akan muncul di hadapan Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar